Bike to Campus Go Green Indonesia adalah program nyata yang coba diterapkan oleh Azura Khairunnisah Daulay mahasiswi semester satu Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian USU.
Zura menuturkan kepada SeMedan.com, “Awal mula ketika saya mau masuk USU, saya tertarik dengan program bersepeda ke kampus. Jadi sebenarnya program bike to campus go green Indonesia bukan saya yang memulai tetapi USU sendiri, saya terinspirasi dan menyayangkan program tersebut kurang jalan. Karena itu, saya coba terapkan naik sepeda ke kampus dan ternyata sangat mengasyikkan. Terlebih keliling-keling di sekitar kampus USU.”
Azura Khairunnisah Daulay biasa disapa Zura, sepeda bukanlah hal baru baginya. Mahasiswi asal Kisaran ini terbiasa mengayuh sepeda menempuh jarak jauh antara Kisaran-Tanjung Balai melewati jalan Air Joman (jalan pintas antara Kisaran-Tanjung Balai Asahan).
Bersepeda adalah satu di antara sekian cara Zura menyeimbangkan hidup sebagai anak kost perantauan yang harus kuat melawan kejenuhan aktifitas harian seperti dari kamar kost-ke kampus, pulang balik lagi ke kamar kost. Lama-lama menjadi manusia kamar yang teralienasi dari lingkungan sekitar dan lebih banyak menghabiskan waktu bersama gadget dan smartphones. Hal inilah yang dihindari Zura.
Bukan berarti ia anti kemajuan smartphones dan lain sebagainya. Sehari-hari ia sempatkan membaca buku-buku populer selain buku kuliah.
“Kalau kita berbagi gagasan, tukar cerita, curhat atau apalah, sama manusia atau teman lebih ada interaksi dan komunikasi. Kalau sama handphones seperti lebih banyak basa-basi yang mungkin juga kita perlukan zaman sekarang ini. Orang haus perhatian dan tombol like di media sosial, dan itu tidak salah karena memang demikianlah kondisinya. ” Kata Azura sambil tersenyum.
Sebagaimana mahasiswi semester satu, kegiatan dan tugas-tugas kuliah sangat menumpuk. Satu-persatu harus diselesaikan. Belum lagi persiapan untuk presentasi dan membagi waktu untuk diri sendiri dan teman-teman. Karena itu, ia bersama teman sekelas bila ada waktu luang, berjalan kaki di sekitar kampus mengunjungi pajak terdekat seperti Pajak Sore Djamin Ginting, Pajak Setia Budhi. Tujuannya berlatih dan tau perkembangan harga pasar.
Maklum Zura dan temannya kuliah di Agribisnis, suatu sektor bisnis yang menjual hasil pertanian, perikanan, dan perkebunan.
Seperti kata juragan agribisnis Bob Sadino, “orang yang hanya berbicara untung saja di dunia agribisnis adalah penyebab kegagalan usaha agribisnis. Mereka tidak pernah terendam di lumpur agribisnis namun lebih banyak di ruangan, di belakang meja, dan lebih banyak menggunakan kalkulator hingga agribisnis memberi mimpi-mimpi indah.
Kalau ada yang mengatakan agribisnis menjanjikan, orang tersebut tidak tahu agribisnis atau tidak pernah bersentuhan dengan agribisnis itu sendiri. Biasanya orang yang ngomong seperti itu orang yang banyak berteori.” (Sumber: Petuah-petuah Bob Sadino, bisniskeuangan.kompas.com).
Di kampus USU tersedia juga Bus Lintas USU yang sudah beroperasi sejak 2013. Setahun kemudian (2014) muncul ide untuk “Bersepeda di USU.” Program sepeda kampus USU bekerja sama dengan USAID ICED (Indonesia Clean Energy Development).
Kini, 2015 stasiun sepeda USU lesu dan kurang difungsikan. Padahal program Bike to Campus Go Green Indonesia adalah program yang saat baik diterapkan oleh Kampus USU mengingat USU memiliki area luas yang cocok untuk bersepeda.
Akhir kata, Zura bukanlah satu-satunya mahasiswi/mahasiswa yang ke kampus USU naik sepeda. Ada juga sejumlah mahasiswa/mahasiswi yang lain naik sepeda dan mereka terlihat sangat bahagia.
Sepeda apa pun, mau MTB, Fixi, sepeda mini, sepeda bmx, sepeda roda satu, sepeda jonder stangnya bisa lepas, sepeda lipat semuanya asyik dipakai bersepeda di Kampus USU.
Baca juga:
Selamat Datang di Pajak USU Baru
Melihat Taman Penangkaran Rusa di Kampus USU Saat Liburan Anak
Komentar